Bismillahirrahmanirrahiim...
Memohonlah pertolongan hanya kepada Allah brada, dan jangan pernah menyekutukan-Nya dengan yang lain. Percayalah bahwa Allah, Yang Maha Penolong dan sebaik-baik Pelindung manusia. Semustahil apapun masalahnya, berdoalah kepada Allah dengan berserah diri hanya kepada-Nya. Jangan gusar, terhadap berbagai bentuk bisikan-bisikan syaitan yang selalu berusaha untuk melemahkan keyakinan kamu dalam mengharap ridha serta rahmat-Nya, cuz Allah Maha Pengabul doa.
"Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (Al-Baqarah [2]: 153)
Pertolongan Allah itu bisa dari arah yang tidak disangka-sangka (segala arah), misal bisa datang dari seluruh muslim yang ada di seluruh dunia, atau para pemimpin muslim yang berasal dari seluruh dunia, bahkan juga bisa berasal dari seluruh alam (seperti: tumbuh-tumbuhan, gunung, laut, sungai, binatang, dlsb).
Pemahaman yang jauh lebih baik kan? ketimbang kamu hanya berharap pertolongan dari manusia, cuz kemampuan manusia itu terbatas, tangan dan kakinya cuma dua, matanya cuma dua, kepalanya cuma satu, benar-benar terbatas. Seandainya manusia itu memiliki kemampuan untuk menolong orang lain, itupun sebenarnya berasal dari Allah Ta'ala, yang Allah amanatkan kepada siapa saja yang Dia kehendaki (yang mampu menjaga amanat).
Seharusnya sekarang kamu memahami bahwa Allah itu Maha Penyayang, lagi Maha Tahu tentang segala hakikat permasalahan-permasalahan (kehidupan) yang tengah kamu jalani, dan Allah sedikit pun tidak memiliki niat untuk merugikan (menzhalimi) kamu. Tapi mengapa? kamu serahkan perihal sesuatu yang penting dalam hidup kamu kepada musuh-musuh Allah dan juga musuh-musuh kamu (para syaitan/thaghut)??? Maka begitulah akhir bagi harapan hidup kamu, selalu dalam keadaan terpedaya (terkatung-katung) oleh tipu muslihat para thaghut-thaghut itu.
⚉ Yang Menjadi Penghambat Pertolongan Allah ⚈
1. Banyak dosa.
Allah nggak suka menolong orang yang banyak dosanya sebelum orang tersebut bertaubat, yang diikuti pengibadahan hanya kepada-Nya dengan sebaik-baik amal ibadah. Bentuk ibadah yang bisa menghapus dosa antaralain: shalat wajib dan sunah, puasa, sedekah yang tulus-ikhlas hanya karena Allah, jihad fisabilillah, menolong orang lain yang tengah menghadapi musibah, dzikir guna mengingat Allah, serta shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
2. Sikap khianat kepada Allah, alias musyrik.
Songong namanya kalo menyekutukan Allah dengan para thaghut dan dosanya tak terampuni. Sikap khianat terhadap bangsa dan negara juga merupakan dosa besar. Wajib hukumnya bagi setiap muslim untuk menjaga serta melindungi bangsa dan negaranya dari segala hal yang bersifat merusak. Lagi pula siapa yang suka sama pengkhianat, para thaghut saja mulai muak!
3. Bodo dan malas.
Gimana Allah mau menolong orang yang bodoh (tidak pernah mau belajar) dan malas? Mau berharap hujan duit turun dari langit? kan gak mungkin cu-iii. Alangkah baiknya jika ada usaha dari si pemohon pertolongan, sehingga seiring dengan berkembangnya pola pikir yang lebih cerdas (dewasa), insya Allah akan semakin memudahkan terbukanya jalan keluar bagi permasalahan-permasalahan yang dihadapi.
Jangan pernah merasa gentar untuk menebus segala dosa-dosa yang pernah kamu kerjakan, cuz cuma itu satu-satunya metode untuk selamat (survive). Selain dari itu?!? ujung-ujungnya cuma adzab yang membinasakan, brada! didunia dan diakhirat, sista! - alias Neraka (tempatnya orang-orang super bodoh tinggal).
⚉ Sistem Kerja Pertolongan Allah Subhanahu wa Ta'ala ⚈
Allah itu jika hendak menolong hamba-hamba-Nya yang beriman tuch biasanya gak mau tanggung-tanggung. Biasanya setelah kamu menebus setiap kesalahan-kesalahan kamu, yang dengan hal itu, Allah hendak mengajarkan kepada kamu tentang hikmah/pelajaran dibalik setiap perbuatan dosa yang pernah kamu kerjakan sebelumnya, sehingga akhirnya kamu sadar dan bertaubat dari perbuatan-perbuatan dosa dengan taubat yang sebenar-benarnya. Itulah hakikat pertolongan Allah yang hakiki yang mampu menyelamatkan diri kamu dari belenggu duniawi dan adzab dikehidupan akhirat kelak. Itukan jauh lebih baik dan lebih kekal? Ilmu (teknologi) Allah meliputi segala sesuatu. :-D
Allah menyukai orang-orang yang zuhud dan beristiqamah dalam menempuh perjalanan yang teramat berat dan memayahkan, dengan kata lain orang-orang yang sabar serta ikhlas dalam menjalani ujian kehidupannya. Tanpa banyak mengeluh, dan terus berusaha mencari solusi didalam ibadah dan ikhtiyarnya. Semakin berat ujian yang harus dihadapi, maka bayarannya disisi Tuhan semakin besar dan menyenangkan. Tak akan ada yang sia-sia, selama kamu berada dibawah petunjuk Allah yang paling benar.
Percayalah, bahwa sudah merupakan kewajiban bagi Allah untuk bersikap adil kepada setiap hamba-hamba-Nya. Jangan pernah biarkan para pengikut syaitan itu mengacaukan kekhusukan kamu dalam mengharap pertolongan dari-Nya, cuz mereka pun tidak akan pernah bisa memberikan suatu manfaat kepada kamu dikarenakan mereka termasuk kedalam golongan orang-orang yang merugi (ahli Neraka), di dunia dan di akhirat.
Kalo menurut pengamatan saya sich, saat ini, khususnya di Indonesia, Allah lagi nyeting segala aspek-aspek penting kehidupan (seperti: ekonomi, sosial, budaya dan politik), biar kedepannya bisa berjalan lebih lancar dan mendukung terciptanya pola hidup masyarakat Indonesia (atau mungkin dunia) yang lebih baik. Masih menurut pertimbangan saya, kalo nyeting sistem kehidupan tuch, enaknya emang pas lagi miskin, cuz zaman sekarang ada banyak orang-orang yang serakah atau mengharap riba, jadi mungkin maksud Allah biar pas aja aturan mainnya, jangan nyampe kurang atau lebih, pokoknya pas dengan apa yang bangsa Indonesia usahakan... Wallahu a'lam :-D
"Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik." (Al-A'raf [7]: 56)
"Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya." (Al-Baqarah [2]: 45)
Yeah! tetap semangat dalam beribadah hanya kepada Allah. Dan untuk segala permasalahan didalam hidup ini: "Dibawa santai aja brada, nggak usah terlalu diperumit dengan berbagai hal yang bertentangan dengan hati nurani, sista." :-D
